Isyarat Hati.

     Pagi yang cerah seperti biasa tak membuat Eriel merasa bahagia.Eriel adalah anak laki-laki yang sangat jahil dan bisa dibilang anak nakal di sekolahnya.Dia bersekolah di SMP Merpati ,sekolah yang sangat indah dan megah.Eriel sekarang berada dikelas VIII(delapan).Hari ini tidak membuat ia bahagia karena untuk sekian kalinya ia mendapat hukuman dari ayahnya,dia berkelahi dengan adiknya hanya karena tidak diperbolehkan bermain gadget yang dimilik adiknya.Eriel diberi hukuman dengan tidak diberikan uang saku selama satu hari penuh dan karena ini ia berbelit hati.

    "Mengapa ayah selalu membela Geo(adiknya) padahal aku hanya ingin meminjam gadgetnya sebentar",
lalu Eriel menendang plastik yang ada dihadapannya,melihat hal itu membuat Edward geli hati karena ia tahu temannya pasti sedang di hukum.
    "Di hukum apa lagi Iel?",tanya Edward
    "Gak dikasih uang selama sehari oleh ayahku",jawab Eriel
    "Mch...udahlah nih aku pinjemin,tapi inget besok balikin yah",tukas Edward
    "Thanks",ucap Eriel
    "Iel tahu gak kalau di kelas kita akan ada anak baru, bisa jadi bahan usilan kamu tuh",ucap Edward
    "Tenang aja dia akan dapat surprise dari aku",ucap Eriel
mereka pun berjalan menuju ke sekolah mereka.

     Sesampainya di sekolah, mereka memasuki kelas bersama.Saat masuk kelas Eriel dan Edward bertemu dengan teman mereka yang satunya bisa dibilang anggota geng mereka yaitu Ivan.
     "Iel tau gak kalau di kelas kita akan ada anak baru?",tanya Ivan
     "Dah dari si Ed",jawab Eriel
     "Lelaki atau perempuan yah anak baru itu?",tukas Ivan berusaha memikirkannya
     "Mau perempuan ataupun lelaki akan dapat surprise dari ku hahahaha",ucap Eriel
     "Terserah kamu lah Iel",ucap Ivan.

    Dan bel masuk pun berbunyi dengan berbunyinya bel itu masuk juga wali kelas mereka beserta dia,si anak baru itu.....

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Isyarat Hati.....

Isyarat Hati....

Isyarat Hati(Rope3)